Doc.Humas Baznas KP

BAZNAS Perluas Program Z-Auto di Kulonprogo untuk Dorong Kemandirian Mustahik

25/09/2025 | Humas Baznas KP

Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Republik Indonesia kembali memperluas jangkauan program pemberdayaan ekonominya melalui peluncuran program Z-Auto di Kabupaten Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta. Program ini fokus pada pengembangan usaha bengkel motor sebagai sarana peningkatan kesejahteraan dan kemandirian bagi para mustahik.

Acara peluncuran berlangsung pada Rabu (24/9/2025) di Kantor Kelurahan Wates, Kulonprogo, dengan dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, termasuk Pimpinan BAZNAS RI Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan Saidah Sakwan, MA., Bupati Kulonprogo Dr. R. Agung Setyawan, S.T., M.Sc. serta pejabat daerah dan pimpinan BAZNAS DIY.

Menurut Saidah Sakwan, program Z-Auto bertujuan mempercepat proses transisi mustahik menjadi muzaki (pemberi zakat). Ia menekankan bahwa bantuan yang diberikan bukan hanya bentuk kebaikan sosial, tetapi juga amanah yang harus dikelola dengan sungguh-sungguh dan penuh tanggung jawab.

“Dana yang diterima harus dikelola dengan keikhlasan dan kesungguhan. Harapan kami, usaha bengkel yang dimulai dari skala kecil ini bisa terus berkembang,” ujarnya.

Saidah juga menargetkan agar Z-Auto tidak hanya meningkatkan kemampuan teknis di bidang otomotif, tetapi juga menciptakan lapangan kerja baru, serta memberikan dampak ekonomi dan sosial yang berkelanjutan di masyarakat.

Bupati Kulonprogo, Dr. R. Agung Setyawan, S.T., M.Sc.  menyambut baik kehadiran Z-Auto. Ia menilai program ini sejalan dengan kebutuhan generasi muda dalam mengembangkan minat dan keterampilan mereka, terutama di tengah keterbatasan anggaran daerah.

"Program ini adalah peluang emas untuk menyiapkan masyarakat menjadi mandiri, sesuai dengan passion mereka. Semoga membawa manfaat luas," ungkapnya.

Sejak diluncurkan pada tahun 2021, program Z-Auto telah menjangkau 577 mustahik di 18 provinsi dan 77 kota/kabupaten di Indonesia. Data BAZNAS menunjukkan adanya peningkatan rata-rata pendapatan peserta sebesar 42,4% setelah mengikuti program.

Khusus di Kulonprogo, sebanyak 15 mustahik menerima bantuan berupa modal usaha, pelatihan mekanik, serta pendampingan intensif untuk mendukung pengembangan bengkel motor yang mereka rintis.

KABUPATEN KULON PROGO

Copyright © 2025 BAZNAS

Kebijakan Privasi   |   Syarat & Ketentuan   |   FAQ  |   2.2.12